setelah saya lulus dari SMAN 1 GEGER, insyaallah saya akan melanjutkan study di universitas swasta diponorogo. hal ini saya pilih karena nantinya saya juga akan membuka usaha baru didekat rumah saya. sehingga saya lebih memilih kuliah di sekitar madiun.impian saya kelak yaitu nantinya menjadi pengusaha muda tersukses di Madiun. amien......
Dan nantinya apa yang saya lakukan dapat berguna bagi semua orang....! Amien.....
Inilah Semangat Hidupku
Tinta Hitam dan Putih di Smager
mungkin waktu"ku di smager tidak akan lama lagi.suasana ini mungkin akan saya rindukan.pagi-pagi langsung mandi, memakai baju seragam, menata buku pelajaran, berangkat kesekolah, bertemu teman-teman, belajar bareng, bercanda dengan bapak/ibu guru. mungkin itu nantinya akan hilang. tapi satu hal yang paling penting......
aku dapat ilmu, persahabataan, dan semuanya yang belum pernah aku dapatkan.sahabat-sahabat yang mungkin tidak pernah kulupakan yaitu kalian semua, terutama anak osis, karena kalian sudah menjadi keluarga ke-2ku.
dan bapak/ibu guru yang paling berkesan yaitu mbh koeng yang suka menghukum, pak jaenuri yang paling jahil, pak ardian yang terbuka dan akrab kepada kami, bu ning yang enk diajak bercanda......
mungkin ini hanya sebagian kecil yang dapat saya ceritakan. yang lebih pentingnya kenangan-kenangan itu akan selalu ada.....
Dan kelak kita sukses akan berkumpul bersama.....
INDONESIA ADVENTURE
Selasa, 20 Maret 2012
Jumat, 16 Desember 2011
kode etik pecinta alam
Kode Etik Pecinta Alam Se-Indonesia
Pecinta alam Indonesia sadar bahwa alam beserta isinya adalah ciptaan Tuhan Yang Maha Esa
Rabu, 07 Desember 2011
PERJALANAN / PENDAKIAN
Mendaki gunung adalah suatu olah raga keras, penuh petualangan dan membutuhkan keterampilan, kecerdasan, kekuatan serta daya juang yang tinggi. Bahaya dan tantangan merupakan daya tarik dari kegiatan ini. Pada hakekatnya bahaya dan tantangan tersebut adalah untuk menguji kemampuan diri dan untuk bisa menyatu dengan alam. Keberhasilan suatu pendakian yang sukar, berarti keunggulan terhadap rasa takut dan kemenangan terhadap perjuangan melawan diri sendiri.
Di Indonesia, kegiatan mendaki gunung mulai dikenal sejak tahun 1964 ketika pendaki Indonesia dan Jepang melakukan suatu ekspedisi gabungan dan berhasil mencapai puncak Soekarno di pegunungan Jayawijaya, Irian Jaya (sekarang Papua). Mereka adalah Soedarto dan Soegirin dari Indonesia, serta Fred Atabe dari Jepang. Pada tahun yang sama, perkumpulan-perkumpulan pendaki gunung mulai lahir, dimulai dengan berdirinya perhimpunan penempuh rimba dan pendaki gunung WANADRI di Bandung dan Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Indonesia (Mapala UI) di Jakarta, diikuti kemudian oleh perkumpulan-perkumpulan lainnya di berbagai kota di Indonesia.
JENIS PERJALANAN / PENDAKIAN
Mountaineering dalam arti luas adalah suatu perjalanan, mulai dari hill walking sampai dengan ekspedisi pendakian ke puncak-puncak yang tinggi dan sulit dengan memakan waktu yang lama, bahkan sampai berbulan-bulan.
Menurut kegiatan dan jenis medan yang dihadapi, mountaineering terbagi menjadi tiga bagian :
1. Hill Walking / Fell Walking
Perjalanan mendaki bukit-bukit yang relatif landai dan yang tidak atau belum membutuhkan peralatan-peralatan khusus yang bersifat teknis.
2. Scrambling
Pendakian pada tebing-tebing batu yang tidak begitu terjal atau relatif landai, kadang-kadang menggunakan tangan untuk keseimbangan. Bagi pemula biasanya dipasang tali untuk pengaman jalur di lintasan.
3. Climbing
Kegiatan pendakian yang membutuhkan penguasaan teknik khusus. Peralatan teknis diperlukan sebagai pengaman. Climbing umumnya tidak memakan waktu lebih dari satu hari.
Bentuk kegiatan climbing ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu :
a. Rock Climbing
Pendakian pada tebing-tebing batu yang membutuhkan teknik pemanjatan dengan menggunakan peralatan khusus.
b. Snow & Ice climbing
Pendakian pada es dan salju.
4. Mountaineering
Merupakan gabungan dari semua bentuk pendakian di atas. Waktunya bisa berhari-hari, berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan. Disamping harus menguasai teknik pendakian dan pengetahuan tentang peralatan pendakian, juga harus menguasai manajemen perjalanan, pengaturan makanan, komunikasi, strategi pendakian, dll.
KLASIFIKASI PENDAKIAN
Tingkat kesulitan yang dimiliki setiap orang berbeda-beda, tergantung dari pengembangan teknik-teknik terbaru. Mereka yang sering berlatih akan memiliki tingkat kesulitan / grade yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang baru berlatih.
Klasifikasi pendakian berdasarkan tingkat kesulitan medan yang dihadapi (berdasarkan Sierra Club) :
Kelas 1 : berjalan tegak, tidak diperlukan perlengkapan kaki khusus (walking).
Kelas 2 : medan agak sulit, sehingga perlengkapan kaki yang memadai dan penggunaan tangan sebagai pembantu keseimbangan sangat dibutuhkan (scrambling).
Kelas 3 : medan semakin sulit, sehingga dibutuhkan teknik pendakian tertentu, tetapi tali pengaman belum diperlukan (climbing).
Kelas 4 : kesulitan bertambah, dibutuhkan tali pengaman dan piton untuk anchor/penambat (exposed climbing).
Kelas 5 : rute yang dilalui sulit, namun peralatan (tali, sling, piton dll), masih berfungsi sebagai alat pengaman (difficult free climbing).
Kelas 6 : tebing tidak lagi memberikan pegangan, celah rongga atau gaya geser yang diperlukan untuk memanjat. Pendakian sepenuhnya bergantung pada peralatan (aid climbing).
SISTEM PENDAKIAN
1. Himalayan System, adalah sistem pendakian yang digunakan untuk perjalanan pendakian panjang, memakan waktu berminggu-minggu. Sistem ini berkembang pada pendakian ke puncak-puncak di pegunungan Himalaya. Kerjasama kelompok dalam sistem ini terbagi dalam beberapa tempat peristirahatan (misalnya : base camp, flying camp, dll). Walaupun hanya satu anggota tim yang berhasil mencapai puncak, sedangkan anggota tim lainnya hanya sampai di tengah perjalanan, pendakian ini bisa dikatakan berhasil.
2. Alpine System, adalah sistem pendakian yang berkembang di pegunungan Alpen. Tujuannya agar semua pendaki mencapai puncak bersama-sama. Sistem ini lebih cepat, karena pendaki tidak perlu kembali ke base camp, perjalanan dilakukan secara bersama-sama dengan cara terus naik dan membuka flying camp sampai ke puncak.
PERSIAPAN BAGI SEORANG PENDAKI GUNUNG
Untuk menjadi seorang pendaki gunung yang baik diperlukan beberapa persyaratan antara lain :
1. Sifat mental.
Seorang pendaki gunung harus tabah dalam menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan di alam terbuka. Tidak mudah putus asa dan berani, dalam arti kata sanggup menghadapi tantangan dan mengatasinya secara bijaksana dan juga berani mengakui keterbatasan kemampuan yang dimiliki.
2. Pengetahuan dan keterampilan
Meliputi pengetahuan tentang medan, cuaca, teknik-teknik pendakian pengetahuan tentang alat pendakian dan sebagainya.
3. Kondisi fisik yang memadai
Mendaki gunung termasuk olah raga yang berat, sehingga memerlukan kondisi fisik yang baik. Berhasil tidaknya suatu pendakian tergantung pada kekuatan fisik. Untuk itu agar kondisi fisik tetap baik dan siap, kita harus selalu berlatih.
4. Etika
Harus kita sadari sepenuhnya bahwa seorang pendaki gunung adalah bagian dari masyarakat yang memiliki kaidah-kaidah dan hukum-hukum yang berlaku yang harus kita pegang dengan teguh. Mendaki gunung tanpa memikirkan keselamatan diri bukanlah sikap yang terpuji, selain itu kita juga harus menghargai sikap dan pendapat masyarakat tentang kegiatan mendaki gunung yang selama ini kita lakukan.
Di Indonesia, kegiatan mendaki gunung mulai dikenal sejak tahun 1964 ketika pendaki Indonesia dan Jepang melakukan suatu ekspedisi gabungan dan berhasil mencapai puncak Soekarno di pegunungan Jayawijaya, Irian Jaya (sekarang Papua). Mereka adalah Soedarto dan Soegirin dari Indonesia, serta Fred Atabe dari Jepang. Pada tahun yang sama, perkumpulan-perkumpulan pendaki gunung mulai lahir, dimulai dengan berdirinya perhimpunan penempuh rimba dan pendaki gunung WANADRI di Bandung dan Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Indonesia (Mapala UI) di Jakarta, diikuti kemudian oleh perkumpulan-perkumpulan lainnya di berbagai kota di Indonesia.
JENIS PERJALANAN / PENDAKIAN
Mountaineering dalam arti luas adalah suatu perjalanan, mulai dari hill walking sampai dengan ekspedisi pendakian ke puncak-puncak yang tinggi dan sulit dengan memakan waktu yang lama, bahkan sampai berbulan-bulan.
Menurut kegiatan dan jenis medan yang dihadapi, mountaineering terbagi menjadi tiga bagian :
1. Hill Walking / Fell Walking
Perjalanan mendaki bukit-bukit yang relatif landai dan yang tidak atau belum membutuhkan peralatan-peralatan khusus yang bersifat teknis.
2. Scrambling
Pendakian pada tebing-tebing batu yang tidak begitu terjal atau relatif landai, kadang-kadang menggunakan tangan untuk keseimbangan. Bagi pemula biasanya dipasang tali untuk pengaman jalur di lintasan.
3. Climbing
Kegiatan pendakian yang membutuhkan penguasaan teknik khusus. Peralatan teknis diperlukan sebagai pengaman. Climbing umumnya tidak memakan waktu lebih dari satu hari.
Bentuk kegiatan climbing ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu :
a. Rock Climbing
Pendakian pada tebing-tebing batu yang membutuhkan teknik pemanjatan dengan menggunakan peralatan khusus.
b. Snow & Ice climbing
Pendakian pada es dan salju.
4. Mountaineering
Merupakan gabungan dari semua bentuk pendakian di atas. Waktunya bisa berhari-hari, berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan. Disamping harus menguasai teknik pendakian dan pengetahuan tentang peralatan pendakian, juga harus menguasai manajemen perjalanan, pengaturan makanan, komunikasi, strategi pendakian, dll.
KLASIFIKASI PENDAKIAN
Tingkat kesulitan yang dimiliki setiap orang berbeda-beda, tergantung dari pengembangan teknik-teknik terbaru. Mereka yang sering berlatih akan memiliki tingkat kesulitan / grade yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang baru berlatih.
Klasifikasi pendakian berdasarkan tingkat kesulitan medan yang dihadapi (berdasarkan Sierra Club) :
Kelas 1 : berjalan tegak, tidak diperlukan perlengkapan kaki khusus (walking).
Kelas 2 : medan agak sulit, sehingga perlengkapan kaki yang memadai dan penggunaan tangan sebagai pembantu keseimbangan sangat dibutuhkan (scrambling).
Kelas 3 : medan semakin sulit, sehingga dibutuhkan teknik pendakian tertentu, tetapi tali pengaman belum diperlukan (climbing).
Kelas 4 : kesulitan bertambah, dibutuhkan tali pengaman dan piton untuk anchor/penambat (exposed climbing).
Kelas 5 : rute yang dilalui sulit, namun peralatan (tali, sling, piton dll), masih berfungsi sebagai alat pengaman (difficult free climbing).
Kelas 6 : tebing tidak lagi memberikan pegangan, celah rongga atau gaya geser yang diperlukan untuk memanjat. Pendakian sepenuhnya bergantung pada peralatan (aid climbing).
SISTEM PENDAKIAN
1. Himalayan System, adalah sistem pendakian yang digunakan untuk perjalanan pendakian panjang, memakan waktu berminggu-minggu. Sistem ini berkembang pada pendakian ke puncak-puncak di pegunungan Himalaya. Kerjasama kelompok dalam sistem ini terbagi dalam beberapa tempat peristirahatan (misalnya : base camp, flying camp, dll). Walaupun hanya satu anggota tim yang berhasil mencapai puncak, sedangkan anggota tim lainnya hanya sampai di tengah perjalanan, pendakian ini bisa dikatakan berhasil.
2. Alpine System, adalah sistem pendakian yang berkembang di pegunungan Alpen. Tujuannya agar semua pendaki mencapai puncak bersama-sama. Sistem ini lebih cepat, karena pendaki tidak perlu kembali ke base camp, perjalanan dilakukan secara bersama-sama dengan cara terus naik dan membuka flying camp sampai ke puncak.
PERSIAPAN BAGI SEORANG PENDAKI GUNUNG
Untuk menjadi seorang pendaki gunung yang baik diperlukan beberapa persyaratan antara lain :
1. Sifat mental.
Seorang pendaki gunung harus tabah dalam menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan di alam terbuka. Tidak mudah putus asa dan berani, dalam arti kata sanggup menghadapi tantangan dan mengatasinya secara bijaksana dan juga berani mengakui keterbatasan kemampuan yang dimiliki.
2. Pengetahuan dan keterampilan
Meliputi pengetahuan tentang medan, cuaca, teknik-teknik pendakian pengetahuan tentang alat pendakian dan sebagainya.
3. Kondisi fisik yang memadai
Mendaki gunung termasuk olah raga yang berat, sehingga memerlukan kondisi fisik yang baik. Berhasil tidaknya suatu pendakian tergantung pada kekuatan fisik. Untuk itu agar kondisi fisik tetap baik dan siap, kita harus selalu berlatih.
4. Etika
Harus kita sadari sepenuhnya bahwa seorang pendaki gunung adalah bagian dari masyarakat yang memiliki kaidah-kaidah dan hukum-hukum yang berlaku yang harus kita pegang dengan teguh. Mendaki gunung tanpa memikirkan keselamatan diri bukanlah sikap yang terpuji, selain itu kita juga harus menghargai sikap dan pendapat masyarakat tentang kegiatan mendaki gunung yang selama ini kita lakukan.
Daftar alamat pecinta alam indonesia
ACEH
- LEUSER UNSYIAH, UKM-PA Jl Hamzah Fansuri No 4 Darussalam Bandar Aceh 23111
- UMPAL Lhokseumawe jl.selanga no. 02 Lancang Garam Lhokseumawe.NAD UNIV.MALIKUSSALEH
BALI
- MAPALA MITRA SATYA BUANA Univ. Pendidikan Nasional Jl Tukad Yeh Aya Denpasar 0361-235203
- MAPALA CAKRA BUANA POLITEKNIK Negeri Bali, Bukit Jimbaran PO.BOX 1064 Tuban, Bali 0361-701981
- MAPALA CITTA MANDALA UNIV. WARMA DEWA Jl Terompong No .36 Tanjung Bungkak Denpasar 80235 0361- 23858
- KPA SASDA (SASTRA DAERAH) UNIV. DWIJENDRA Jl Kamboja Denpasar
- MAPALA FIKOM UNIV. DWIJENDRA Jl Kamboja Denpasar
- LOKA SAMGRAHA STKIP NEGERI SINGARAJA Jl A Yani No 67 Singaraja Bali 81116
- WANAPRASTHA DHARMA UNUD Kampus Unud Jl Sudirman Denpasar 80232 0361- 241099 mapalawd@indonet.com This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it , www.members.tripod.com/mapalawd
- MAPALA BUANA GIRI Univ Mahasaraswati Jl. Kamboja No. 11a Denpasar Bali 0361-227019 bhuanagiri@plasa.com This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- MPA “LOKA SAMGRAHA” STKIPN Singaraja Jl A Yani 67 Singaraja Bali 81116 22570
- PARICAKRA DEWATA KPA Jl Kutilang No 25 Singaraja 81116 Bali 0361- 22032
- BHAYU BUANA TUNGGAL Sekolah Tinggi Pariwista Nusa Dua Bali Jl Darmawangsa Kampial PO.BOX 2 Nusa Dua Bali 0361-773537 Fax : 774821 mbbtstpbali@eudoramail.com This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- DHARMA MAHA LOKA STSI Denpasar Jl Nusa Indah Denpasar Bali 0361-227316
- MPA “dhyana pura” PPLH Dhyana Pura Jl Kubu Gunung Tegal Jaya ,Dalung, Kuta Bali 80361 0361-426450-1 fax: 426452 pplp-dp@indo.net.id This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
BANTEN
- MAPALA KRAKATAU FT Univ Sultan Ageng Tirtayasa, Gedung PKM FT UNTIRTA Jl. Jendral Sudirman KM 03 Cilegon Banten 42435 e-mail : mapala_krakatau@yahoo.com This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- MAPASTI: Perumahan Pondok Cilegon Indah (PCI) Jl.Perjuangan Blok C/No.32 Cilegon-Banten ( Indonesia 42411 ) CP (BaseCamp) : 081808093678 (0254)393311
- TAZMAPALA STTM Muhammadiyah Tangerang Jl. raya Serang km 12.5 Cikupa Tangerang Banten.
BENGKULU
- Ratu Samban Hiking Club Jl Kapten Syahrial 31 Bukit Barisan Bengkulu 38118
- Kampala Feperta Univ Bengkulu Jl Raya Kandang Limun Bengkulu 0736-21170 psw 223 fax : 26793
- MAPETALA UNIB Univ.Bengkulu Jl Raya Kanjang Limun 0736-21170
- PAFE Jl.raya Kandang Limun Gd.F
JAKARTA
- Palp Medical FK Univ Tarumanegara Jl Letjend S Parman 1 Jakarta 11440
- Pataga UNTAG UNTAG Jl Sunter Pamuraja Sunter Agung Jakarta Utara
- Stupala Univ Borobudur Univ Borobudur Jl Raya Kali Malang No.1Jakarta Timur 1362
- Mountaineer 52 Jl. Buluh Perindu Gg.H. Adam No 24 Rt 18 Rw 06 Pondok Bambu Jakarta Timur 13430 021-8630305
- Aesthetica ISTN ISTN Bumi Srengseng Indah Jakarta Selatan 021-78886119
- Girigahana UPN UPN Jl RS Fatmawati Pondok Labu Jakarta Selatan 021- 76971
- KMPA Ekacitra IKIP Gd G IKIP Rawamangun Jl Pemuda Rawamangun Jakarta Timur 13220
- Kapa UI Jl Salemba Raya 4 Jakarta Pusat
- Mapala Univ Indonesia G d.Pusgiwa Lt I UI Depok 021-78884872
- Stapala STAN STAN Jl Sanjaya Kebayoran Baru Jakarta Selatan
- Aranyacala Univ Trisakti Jl Kyai Tapa No 1 Grogol Jakarta 11440 021-5663232 pswt 174
- Mega Untar FK Univ Tarumanegara Jl Letjend S Parman 1 Jakarta 11440 021- 5674645
- YCABI IISIP IISIP Jl Raya Lenteng Agung 32 Jakarta Selatan
- Ompa Tapal IISIP IISIP Jl Raya Lenteng Agung 32 Jakarta Selatan
- Pasmax Jl Mangga Besar III Jakarta Selatan 021- 6590192
- Vanaprastha Jl E-7 Taman Setiabudi Jakarta Selatan
- Marsipala FT Untar Univ Tarumanegara Jl Letjen S Parman No 1 Jakarta 11440
- Agrawitaka Univ Prof Dr Mustopo (beragama) Jl Hang Lekir I/8 Kebayoran Baru Jak-Sel
- Impeesa STIE Perbanas Jl Perbanas Karet Kuningan Jakarta Selatan 021 5204110
- Krisnapala Univ Krisnadwipayana Jl Raya jatiwaringin Pondok gede Jakarta Timur 021 8462229
- Mapalabi Jl.Mataram Raya 15 Jakarta Pusat
- Mapala ABA LPI Indonesia ABA LPI Indonesia JL. Cikini Raya 64 Jakarta Pusat 10330 021 332712
- Wanapala Jl.Kramat raya No.71 Jakarta Pusat
- Camp Stick APP Kampus APP Jl.Timbuk 34 Srengseng Sawah Jakarta Selatan
- Dhamapala APP Kampus APP JL. Timbul 34 Srengseng Sawah Jakarta Selatan
- Himapala UNAS UNAS Jl.Sawo Manila Pejaten Pasar minggu Jakarta Selatan
- Makopala STIK Budi luhur Jl. Raya Cileduk Petukangan utara Kebayoran lama Jakarta10320
- Tramp Jl.Raya Pasar minggu Jakarta Selatan
- Arga Ganeca Univ Atmajaya Jl.Jend. Sudirman 51 Jakarta Selatan 12930
- Mahidhara Jl.Pulo Mas Barat Vila Tanah Mas Jakarta Timur
- MPA AKADEMI BANK INDONESIA AKADEMI BANK INDONESIA Jl.Mataram Raya 15 Jakarta Timur 13140 8502410
- Harsha Pratala STEKPI STEKPI Jl. TMP Kalibata Jakarta Selatan 12760 021 79811336
- MAPALAYA (MPA.UNIV.JAYABAYA) UNIV.JAYABAYA Jl. A.Yani (by Pass) Pulo Mas Jakarta Timur 021 4898627(8) Psw504
- Himappa STIE Swadaya Jl. Jati Waringin Raya 36 Jakarta Timur 13620
- Astadeca Poltek UI Marganda UI Dpok 021-7270026 Yandriyani@indovision.co.id This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- Talaseta FE Univ.Pancasila Jl. Srengseng Indah Lenteng Agung Pasar Minggu Jakarta 021 7270000 psw 2
- Wanacala Univ.Atmajaya Jl. Jend.Sudirman 51 Jakarta selatan 12930
- Cicera Univ.Pancasila Jl.Srengseng Sawah Jakarta Selatan 021 7866327
- Mapa IISIP Kampus IISIP JL.Lenteng agung Jak.Sel
- Edelwels FE Univ Atmajaya,Jl.Sudirman 51 Jakarta Selatan 12930
- Sapala Ft.UKI Jl.Mayjend Sutoyo cawang Jaktim 13630
- SWATALA Univ.Marcubuana Jl.Meruya Selatan Jakarta Barat 021-5840816
- MAPALHID Inst.Tek.Al kamal Jl.Keduya No2
- Palmater STMIK Indonesia Jl. Kiai Tapa No.216 A Grogol Jakarta 021-5672455Psw 57
- Manunggal Bawana ITI Jl.Puspitek Serpong Tangerang 021-7560543 setiawan79@Yahoo.com This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- Wamapala Satyagama Jl.Kamal raya No.2A Cengkareng Jakbar 021-5452377 (8)
- Pandapa Univ Darma Persada Pondok Kelapa
- Meturi UKI Jakarta Jl.Mayjend Sutoyo cawang Jaktim 13630 021 8009190 Psw 410
- Imapala Univ. Muh.Prof.Dr.Hamka Jl.Tanah Merdeka Jakarta Timur 021 8400341
- Mapasat Akademi Tek.Sapta Taruna Jl. DI Panjaitan Kav.12-13 Jaktim
- UMTALA Univ.Mpu Tantular Jl. Cipinang Bsar No.2 021-8197386
- Unisaspala Univ.Islam As-syafiiyah- Jl.Raya Jatiwaringin PO BOX7725 JAT-CM 021 8462361
- ARCHAEOPTERIX STTD Jl.Protokol Halim Perdana Kusuma 021 8009249
- STACIA - Univ Muh Jakarta Jl K.H. Ahmad Dahlan Jakarta Selatan 021-7401894
- Mapena Univ.Muhamadiyah Jl.Cempaka Putih tengah 27 Jakarta Pusat 021 4205175
- TAZMAPALA STTM Muhammadiyah Tangerang Jl. raya Serang km 12.5 Cikupa Tangerang Banten.
- MAPAPTRI(MAHASI SWA PECINTA ALAM PARIWISATA TRISAKTI) Sekre :Jl. IKPN Tanah Kusir Bintaro Jakarta Selatan 12330 CP: 08998303570(lae)
YOGYAKARTA
- BMC Akademi Akutansi YPKN Yogyakarta Kampus komplek Balapan Yogyakarta
- CARAVAN Fak. Peternakan UGM, Yogyakarta
- GALAKSI 54 Universitas Proklamasi 45 jl.Proklamasi I, Babarsari,Yogyakarta 55281 0274 – 588517
- GAPADRI Mapala STTNAS Yogyakarta jl.Babarsari,Depok Sleman Yogyakarta 55281 0274 - 485390/516621 gapadri2000@yahoo.com This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- GAPPALA Univ. Duta Wacana Jl Dr Wahidin 5-19, Yogyakarta 0274 563929 ext.250 Gappala@UKDW.ac.id This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- GEGAMA Fakultas Geografi UGM JL.Barek, Sekip Utara,Yogyakarta 55282 0274 - 902340/902344
- GEODIPA Fakultas Teknik UGM Lt.2 Sayap Utara Kampus Teknik Geologi jl.Grafika 2, Yogyakarta 55281
- HIPALIV IKIP Veteran Jl Mantrigawen Lor 28 , Yogyakarta
- JANAGIRI Univ. Janabadra Jl. Timoho Yogyakarta
- KAMAPALA INTAN Institut Pertanian Yogyakarta jl.Magelang Km 5 Po Box 1059 Yogyakarta 55284 0274 - 588615/589520 fax.0274 – 580520
- KAPALASASTRA Fak. Sastra UGM Bulaksumur Yogyakarta
- MADA WIRNA Gelanggang Mahasiswa UNY karang Malang - Yogyakarta 55280 (0274) 586168 Psw.288
- MADAPALA Universitas Ahmad Dahlan Jl. Kapas 9 Yogyakarta 55166 0274 – 563515
- MAGMAGAMA Fak, Tek. Geologi UGM, Kampus FT Geologi UGM Bulaksumur Yogyakarta
- MAHIMPA IKIP Muhamadiyah Jl Kapas , Semaki, Yogyakarta
- MAPAGAMA UGM Gelanggang Mahasiswa, UGM Bulaksumur, Yogyakarta 55281 0274 902585 fax (0274)66171 Mapagama@Mailcity.com This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- MAPAKU Fak. Kedokteran Umum UGM, Bulaksumur Yogyakarta
- MAPALA AKUP ARWAGA Purwanggan Yogyakarta
- MAPALA BANGKEL JL.Kusumanegara 121,Yogyakarta 55615 562265
- MAPALA GREEN PALM ABAYO JL.Suroharjo UH II/673, Yogyakarta 0274 – 379204
- MAPALA KAPAKATA Institut Pertanian STIPER Yogyakarta jl. Petung 2 Papringan,Yogyakarta
- MAPALA PRAJAPATHI Akademi Arsitektur YKPN JL.Gagak Rimang 1, Yogyakarta 55222 0274 – 87469
- MAPALA STTL Jl. Janti Km. 4 Gedung Kuning Yogyakarta 55198 0274 – 566863
- MAPALA TUNA PATRIA APMD Jl. Timoho Yogyakarta
- MAPALA UMY Kampus UMY Jl. HOS Cokroaminoto 17 Wirobrajan 55253 Yogyakarta 0274 - 618053/387646 mpa.umy@yogyawasantara.net.id This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- MAPALA UNISI Universitas Islam Indonesia Jalan Cik Di Tiro N0.I Kotak Pos 56 Yogyakarta 55223 0274 - 542141 Psw. 15
- MAPALA UPN UPN Veteran Yogyakarta Gedung UKM lt. II Jl.. Ringroad Utara Condong Catur Yogyakarta 55283 0274 - 566733/566800 mpaupnyk@usa.net This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- MAPALASKA Kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
- MAPALISTA IST AKPRIND,Jl.Kalisabak 28 Komplek Balapan, Tromol 45,Yogyakarta 55222 0274 563029
- MAPAPERTA Fak. Pertanian Sarjana Wiyata JL.Kusumanegara 121,Yogyakarta 55615 0274 – 562265
- MAPASADHA Universitas Sanata Dharma Jl Gejayan Tromol Pos 29 Yogyakarta 55282 0274 – 513301
- MAPASTIE YKPN STIE YKPN,jl. Seturan, Yogyakarta 55281 Po Box 1014 Yogyakarta 550010 0274 - 584321 fax.0274 – 584081
- MAPEAL AMP YKPN Kampus komplek Balapan Yogyakarta
- MATALA BIOGAMA Fakultas Biologi UGM Jl. Teknika Selatan, Sekip Utara, Yogyakarta 55281 0274 – 514753
- MATEPA FNT UGM Kampus UGM, Bulaksumur Yogyakarta
- MAYAPALA (Mahasiswa Amikom Yogyakarta Pecinta Alam), STMIK AMIKOM Yogyakarta, Jl. Ring Road Utara, Condong Catur, Depok, Sleman, DI. Yogyakarta. mayapala.com
- MAYESTIK 55 Fak Hukum UGM , Bulaksumur Yogyakarta
- MPA Cakrawala STIE Widya Wiwaha Jl.Lowanu UH VI/20 Sorosutan Yogyakarta 0274 337091
- MPA ELGAMAZI Akademi Gizi Depkes RI, Yogyakarta, Jl.Tata Bumi 3. Banyu Raden, Gamping Sleman,YGY 55293 0274 517369
- MUSHROOM Sekolah Tinggi Ekonomi Yogyakarta jl.Glagahsari 63 Yogyakarta 0274 – 373955
- PALAPSI Fak. Psikologi UGM , Bulaksumur Yogyakarta
- PALLAWA Univ. Atmajaya Jl Mrican Baru 28, Yogyakarta 55281
- PALMAE Fak. Ekonomi UGM, Bulaksumur Yogyakarta
- PLANTAGAMA Fak. Pertanian UGM, Bulaksumur Yogyakarta
- RIPALA( Arama Riau Pencinta Alam) Jl. Bintaran Tengah 2 Yogyakarta 55151
- SASENITALA ISI Kampus ASRI Gampingan Yogyakarta
- SETRAJANA FISIPOL UGM, Bulaksumur Yogyakarta
- SILVAGAMA Fak. Kehutanan, Bulaksumur Yogyakarta 55281
- WAMADIKA STMIK AKAKOM Jl. Raya Janti Karang Jambe Yogyakarta 55198 0274 – 565237
- WAPANTARA STIMIK DIAN NUSWANTORO, Jl.Nakula I no.7-11 0274 51726 fax 0274 520165
- REPALA BHIPA Jl. Godean 5 ngupasan Jogjakarta 55122 562458
- DELTA MOUNTAINEERING & SCINCE CLUB Jl Wardani 2 yogyakarta 515359
- MERMOUNC Yogyakarta Jl Bausaaran 67, Yogyakarta 55211 513503
- ARWAGA Jl. Purwanggan 35-43 Yogyakarta
- FPTI Jl. Proklamasi no 01 Babarsari Yogyakarta 55281 0274-485517
JAMBI
- SIGINJAI Kampus Univ.Jambi Telanaipura Jl.Prof Dr. Sri Sudewi Maskun Sofyan- Jambi 0741-34616,60938
- MAPALA GITASADA Univ. Batanghari Jl Slamet Riyadi, Jambi 0741-60673
- MAKOPALA DIMITRI AMIK Jl Prof Sumantri Brojonegoro 0741-33852
- MAPALA TAPAK RIMBA AKUBANK Muhammadiyah Jl Kapt. Pattimura, Jambi
- MAPALA PELANGI BIRU ASM Jl. HOS Ckroaminoto Jambi, 36129 0741-25773
- KPA Wahana Anak Elang Alam Gunung Jl. Sutoyo Siswomiharjo Lr Sejahtera (Jalan Baru) RT 3/36 Jambi 36361 0741-24943
- KPA Eiger Mountaineering Club Jl. Bangau IV Rt 16 No 14 Kel. Tambaksari Jambi 36138 0741-21378
- KPA Sadar Wisata Pinang Sebatang Jl. Urip Sumoharjo Lr. Jaya Rt 13 No 16/30 Jambi 36122 63458
- KPA Ranger Sungai Penuh Jl. P. Diponegoro 27 Sungai Penuh Jambi 21808
- Gema Cipta Persada Jl Slamet Riyadi, Broni Jambi
- Dourchilla Kerinci Jl Muradi No 55 Sungai Penuh Keerinci Jambi
- Yayasan Gita Buana Club Jl R. Inu Kertapati No 11 Rt 38 Komp. DPRD Telanaipura Jambi 36124
JAWA BARAT
- ASTACALA Kampus STT Telkom Gedung I Jl. Radio, Palasari, DYK, Bandung 40257 022- 7564108 ext. 2021 astacala@hotmail.com This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- ATLAS MEDICAL PIONEER FK. UNPAD Jl Pasirkaliki Bandung
- BARAWANA UNJANI Jl Raya Cimahi Bandung
- BRAMATALA, STIEB Jl. Cikutra 204 A Bandung 40125 022-7275855
- DEWADARU AMIK Jl. Jakarta Bandung
- FPTI Jl Aceh
- GANDAWESI FPTK IKIP Jl. Setiabudi Bandung
- GIDEON JL Ir.H.Juanda No 93 Bandung
- GIRI MAYA Jl Kliningan
- GIRIRAYA UNINUS Jl Terusan Halimun 37 Bandung 40262
- GUATEMALA UNINUS Jl Soekarno Hatta
- HIAWATA FT.Unwim Jl Garut Bandung
- HIMAPA STIE YPKP Jl Suci Kampus II Bandung 022 7275489
- HIMBLO Fak. Biologi UNPAD Jl Raya Sumedang Jatinangor Bandung
- HIMPALA ITENAS Jl PH. MustofaNo.23 Bandung
- HIMAPALA- STT MANDALA Jl Soekarno Hatta 022 7301738
- HIPAMA AKTRIPA-STIE YAPARI 022 2111027
- JANA BUANA Jl Pasar Atas Cimahi (dekat Alun-alun Cimahi)
- JANTERA Geografi IKIP Jl Setiabudi Bandung
- JAYAWIJAYA Jl Sri Wijaya 8 No 18 (SMAN 2) Cimahi
- KAMUKA PERWATA (KAPA) FT UI Jl Pusgiwa Kampus UI Depok 16424 021-7270202
- KMPA GANESHA ITB Jl Ganesha 10 Bandung 40132
- KOLOMETAL STT TEXTIL Jl Ahmad Yani 390 Bandung 022-7062214
- LAWALATA IPB Kampus IPB Dermaga
- MAHACILIA A2B Jl Merdeka Bandung
- MAHACITA IKIP Jl Setiabudi No.229 Bandung (UPI) 022 2013163 psw 3206 mapentaunisba@hotmail.com This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
- MAHAPEKA IAIN Sunan Gn. Jati Jl Ry. Cipadung 105 Cibiru Bandung
- MAHATALA Jl Ters.Gatot Subroto Pindad (UNJANI Kampus II) Bandung
- MAHATALA STTIB Jl Terusan Kiara condong Bandung
- MAHITALA UNPAR Jl. Cimbeuleuit Bandung 022 2036332
- MAPA Gunadharma Gunadharma Jl. Margonda Raya 100 Pondok Cina Depok
- MAPAGRI ITA Jl. Halimun Bandung
- MAPAK ALAM UNPAS Jl. Taman Sari Bandung 022 421472
- MAPALA Univ. Jend A. YaniJl. Terusan Jend. Sudirman PO.BOX 148 Bandung
- MAPALASKA Univ.Singaperbangsa Jl.HS.Ronggowaluyo teluk jambe Kerawang 0267 642279
- MAPALIH AIN/FE UNBAR AIN/FE UNBAR Jl. Pahlawan Bandung
- MAPELLA UNIV. LANGLANG BUANA JL KARAPITAN BDG
- MAPEKA Univ. MARANATA Jl. Suryasumantri Bandung 022 2012186
- MAPENTA UNISBA Jl. Taman Sari 1 Bandung 022 4203368 psw 232
- MARGASOPHANA IKIP Jl. Setiabudi Bandung
- MAWARGA FAPERTA UNBARJl. Cikutra Bandung
- MPA ATMAWANA Univ. Ibnu Khaldun Bogor Jl Rayak Emang km.2 PO.BOX 74 Bogor 16710
- NYMPHEAE Jur. Biologi ITB Jl. Ganesha Bandung
- PAL IKOPIN IKOPIN Jl. Jatinangor Sumedang Bandung
- PAL Rimbawan Jl Raya Sumedang AIK
- PALAWA-AKPI 022 775358
- PALATRA Jl Cikutra Baru (STIE TRIDARMA)
- PALAWA Univ. PAJAJARAN Jl Dipati Ukur 35 Bandung 40132
- PAMOR FPOK IKIP IKIP Jl PH. Mustofa Bandung
- PANTALA Jl Merdeka (Santa Angela) Bandung
- RANGER STIE INABA Jl Sukarno Hatta Bandung
- RAPALA Jl Pasir Kaliki 110 B Bandung 40171
- RIMBAWAN Jl Pramuka (AIK) Jatinangor
- RIMBAWAN, Fak Kehutanan UNWIM Jl Jatinangor Sumedang Bandung
- RIMPALA Fak. Kehutanan IPB Kampus Fak. Kehutanan IPB PO.BOX 69 Bogor 16001
- AGA Politeknik Ciwaruga Kampus Poltek ITB Bandung
- SALAMANDER Jl Burangrang (BPI) Bandung
- SATGANA Kampus.Univ. ADVENT Indonesia Cisarua Lembang Bandung
- TONGGUR FPIP IKIP Jl. Setiabudi Bandung
- UKL FAPET UNPAD Fak. Pertanian UNPAD Jatinangor
- WANADRI Jl Wastukencana No 27 Bandung
- WANASATRYA STBA Jl. Cihampelas 194 Bandung 022-85246
- WAPALAPA UNPAK Jl. Pakuan PO.BOX 353 Bogor 0251-312206
- X-WASI Jl Soekarno Hatta ( STISI ) Bandung
- WLG Jl Teladan 30 A Gegerkalong Bandung (022) 234538
- OSIRIS jln soekarnohatta 456 Bandung 40115 (022) 4204071
- MAPA Gunadharma Gunadharma Jl Margonda Raya 100 Pondok Cina, Depok
- Gempala Aruphadatu Jl RAA Wiranata Kusumah Bale endah Bandung 40258 (022) 5940283
- Skygers Jl Muararajeun baru III no 40 Bandung (022 ) 708169
- Widerness Jl Hamid 27 Bandung
- Paksi Extrass Jl Kaum Kidul 19 Belakang Sukabumi 43131
- Taruna Hiking Club Jl Setrasari Kulon V/10 Bandung 40152
- Ikpal Libel’sta Jl Perintis Kemerdekaan II Cikokol Tangerang
- Katapa Tekab Jl Hegar manah 35 Bandung 40141
- Cobwad Jl Surya Kencana 127 Bogor 16141
- BPH FANTS CLUB Sdr Yuslifar : Jl Agung Utara II D blok A 29 no 18 Sunter Agung Podomaro Jakarta 14350
- Zabra Fak. Kehutanan UNWIM Jl Jatinangor Sumedang Bandung 8156020086
- Extemass Jl Sukajadi bandung
- Crosser Jl PSM 12 Bandung
- Grune Techniker POLMAN Jl Kanayakan no 21 Bandung
- SMANDAPALA (SMA Negeri 2 Pecinta Alam)Cirebon. SMA Negeri 2 Cirebon. Jl.Dr. Cipto Mangunkusumo No. 1 Cirebon, Indonesia
- DIVERVENTURE (President University Adventure Team) Jl. Ki Hajar Dewantara Jababeka, Cikarang
- JAMADAGNI SMA Negeri 3 Bandung Komisariat: Jl Belitung no 8 Bandung 40113 Sekretariat: Jl Ciung no 17 Bandung 40133 no. (022)250721
- PAMOR (Pecinta Alam Mahasiswa Olahraga) FPOK UPI, Jl. Setiabudi No.229 Bandung 40154, Komplek Sport Hall Fpok UPI tlp.082118266665
- SMANDAPALA SMA Negeri 2 Cirebon Jl.Dr. Cipto Mangunkusumo No. 1 Cirebon
- UKMPA Sabhagiriwana'17 Univ. 17 Agustus 1945 Semarang Jl Pawiyatan luhur bendhan ndhuwur Semarang 085641774755Quote
- COFPALA Jl. Kumala U/10 Perum Bukit Karang, Tuban, Jawa Timur, 62381
KOTA LAIN
- KPALH ZENITH SULAWESI CINTA ALAM KENDARI Jl.Brigjend.M.Joenoes Lr.Kenangan No.12 Bende Kendari Sulawesi Tenggara 93117 Email : zenithsca@yahoo .co.id FB : Zenith Sulawesi Cinta Alam Kendari
Minggu, 04 Desember 2011
Sejarah pecinta alam
Posted on 10/06/2010 by lococ
Jika saja kita mau melihat ke masa lalu sebetulnya sejarah manusia erat hubungannya dengan alam. Sejak zaman prasejarah dimana manusia masih berburu dan mengumpulkan makanan (meramu), alam adalah tempat tinggal mereka, tempat mereka bergantung dan hidup. Jajaran pegunungan adalah tempat mereka bersandar, lembah padang rumput merupakan tempat mereka berbaring, sungai adalah tempat mereka melepaskan dahaga, dan goa-goa adalah tempat mereka berlindung dari sengatan matahari dan terpaan hujan. Akan tetapi setelah manusia menemukan kebudayaan dan teknologi, alam menjadi seperti barang aneh dan selalu di eksploitasi. Manusia mulai mendirikan bangunan untuk mereka berlindung, manusia mulai menciptakan barang-barang untuk mendapatkan kemudahan dalam hidup mereka walau mereka tak menyadari barang-barang tersebut dapat mencemari alam. Manusia juga menciptakan gedung-gedung bertingkat untuk mengangkat kepala mereka dan menonjolkan keegoisan mereka, hingga pada akhirnya manusia dan alam mengukir sejarahnya sendiri-sendiri. Ketika keduanya bersatu dan saling menghormati kembali, maka saat itulah Sejarah Pecinta Alam dimulai:Pada sekitar tahun 1492 sekelompok orang Perancis di bawah pimpinan Anthoine de Ville mencoba memanjat tebing Mont Aiguille (2097 m) di kawasan Vercors Massif. Waktu itu belumlah terlalu jelas apakah mereka ini tergolong sebagai para pendaki gunung yang pertama. Namun beberapa dekade kemudian orang-orang yang naik turun tebing-tebing batu di pegunungan Alpen adalah para pemburu chamois (sejenis kambing gunung). Mungkin saja mereka ini para pemburu yang mendaki gunung, namun inilah pendakian gunung tertua yang pernah dicatat dalam sejarah. Pada sekitar tahun 1786 puncak gunung tertinggi pertama yang dapat dicapai manusia adalah puncak Mont Blanc (4807 m) di Perancis. Lalu pada tahun 1852 puncak Everest setinggi 8840 meter diketemukan. Orang-orang Nepal menyebutnya Sagarmatha atau menurut orang Tibet menyebutnya Chomolungma. Puncak Everest berhasil dicapai manusia pada tahun 1953 melalui kerjasama Sir Edmund Hillary dari Selandia Baru dan Sherpa Tenzing Norgay yang tergabung dalam suatu ekspedisi Inggris. Sejak saat itulah pendakian ke atap-atap dunia semakin ramai.
Di Indonesia sendiri sejarah pendakian gunung dimulai sejak tahun 1623 saat Yan Carstensz menemukan “Pegunungan sangat tinggi di beberapa tempat tertutup salju” di Papua. Nama orang Eropa ini dikemudian hari digunakan untuk salah satu gunung di gugusan Pegunungan Jaya Wijaya yaitu Puncak Carstensz. Pada tanggal 18 Oktober 1953 di Indonesia berdiri sebuah perkumpulan yang diberi nama “Perkumpulan Pentjinta Alam” (PPA). PPA merupakan perkumpulan hobby yang dimaksudkan sebagai suatu kegemaran positif terlepas dari sifat maniak yang semata-mata ingin melepaskan nafsunya dalam corak negatif. Perkumpulan ini bertujuan mengisi kemerdekaan dengan kecintaan terhadap negeri ini selepas masa revolusi yang diwujudkan dengan mencintai alamnya serta memperluas dan mempertinggi rasa cinta terhadap alam seisinya dalam kalangan anggotanya dan masyarakat umumnya. Awibowo, salah satu pendiri perkumpulan ini mengusulkan istilah pecinta alam karena cinta lebih dalam maknanya daripada gemar/suka yang mengandung makna eksploitasi belaka, tapi cinta mengandung makna mengabdi.”Bukankah kita dituntut untuk mengabdi kepada negeri ini ?.” Satu kegiatan besar yang pernah diadakan PPA adalah pameran tahun 1954 dalam rangka ulang tahun kota Jogja, mereka membuat taman dan memamerkan foto kegiatan. Mereka juga sempat merenovasi Argodumilah (tempat melihat pemandang di desa Patuk) tepat di jalan masuk Kabupaten Gunung Kidul, Jogjakarta. PPA juga sempat menerbitkan majalah “Pecintja Alam” yang terbit bulanan. Namun sayang perkumpulan ini tidak berumur lama, penyebabnya antara lain faktor pergolakan politik dan suasana yang belum terlalu mendukung hingga akhirnya pada tahun 1960 PPA dibubarkan.
Sejarah pecinta alam kampus di Indonesia dimula pada era tahun 1960-1970 an. Pada saat itu kegiatan politik praktis mahasiswa dibatasi dengan dikeluarkannya SK 028/3/1978 tentang Pembekuan Total Kegiatan Dewan Mahasiswa dan Senat Mahasiswa yang melahirkan Konsep Normalisasi Kehidupan Kampus (NKK). Gagasan mula-mula pendirian Pecinta Alam kampus dikemukakan oleh Soe Hok Gie pada suatu sore, 8 Nopember 1964 ketika mahasiswa FSUI sedang beristirahat setelah bekerja bakti di TMP Kalibata. Sebetulnya gagasan ini, seperti yang dikemukakan Soe Hok Gie sendiri, diilhami oleh organisasi pecinta alam yang didirikan oleh beberapa orang mahasiswa FSUI pada tanggal 19 Agustus 1964 di Puncak Gunung Pangrango. Organisasi yang bernama Ikatan Pencinta Alam Mandalawangi itu keanggotaannya tidak hanya terbatas di kalangan mahasiswa saja. Semua yang berminat dapat menjadi anggota setelah melalui seleksi yang ketat, namun sayangnya organisasi ini mati pada usianya yang kedua. Setelah berbincang – bincang selama kurang lebih satu jam semua yang hadir antara lain : Soe Hok Gie, Maulana, Koy Gandasuteja, Ratnaesih (kemudian menjadi Ny. Maulana), Edhi Wuryantoro, Asminur Sofyan Udin, D armatin Suryadi, Judi Hidayat Sutarnadi, Wahjono, Endang Puspita, Rahayu,Sutiarti (kemudian menjadi Ny. Judi Hidayat) sepakat untuk membicarakan gagasan tadi pada keesokan harinya di FSUI.
Pada pertemuan kedua yang diadakan di Unit III bawah gedung FSUI Rawamangun, di depan ruang perpustakaan. Hadir pada saat itu semua yang sudah disebut ditambah Herman O. Lantang yang saat itu menjabat sebagai Ketua Senat Mahasiswa FSUI. Pada saat itu dicetuskan nama organisasi yang akan lahir itu
IMPALA singkatan dari Ikatan Mahasiswa Pencinta Alam. Setelah pendapat ditampung akhirnya diputuskan nama organisasi yang akan lahir itu IMPALA. Kemudian pembicaraan dilanjutkan dengan membahas kapan dan dimana IMPALA akan diresmikan. Akan tetapi setelah bertukar pikiran dengan Pembantu Dekan III bidang Mahalum yaitu Drs. Soemadio dan Drs. Moendardjito yang ternyata juga menaruh minat terhadap organisasi tersebut dan menyarankan agar merubah nama IMPALA menjadi MAPALA PRAJNAPARAMITA. Nama ini diberikan oleh Bpk. Moendardjito karena menggangap nama IMPALA terlalu borjuis. MAPALA merupakan singkatan dari Mahasiswa Pecinta Alam, selain itu MAPALA juga memiliki arti berbuah atau berhasil. Dan PRAJNAPARAMITA berarti dewi pengetahuan. Jadi dengan menggunakan nama ini diharapkan segala sesuatu yang dilaksanakan oleh anggotanya akan selalu berhasil berkat perlindungan dewi pengetahuan. Ide pencetusan pada saat itu memang didasari oleh faktor politis selain dari hobi individual pengikutnya, dimaksudkan juga untuk mewadahi para mahasiswa yang sudah muak dengan organisasi mahasiswa lain yang sangat berbau politik dan perkembangannya mempunyai iklim yang tidak sedap dalam hubungannya antar organisasi. Sampai akhirnya diresmikanlah organisasi ini pada tanggal 11 desember 1964 dengan peserta mencapai lebih dari 30 orang.
Dalam tulisannya di Bara Eka (13 Maret 1966), Soe Hok Gie mengatakan bahwa, “Tujuan Mapala ini adalah mencoba untuk membangunkan kembali idealisme di kalangan mahasiswa untuk secara jujur dan benar-benar mencintai alam, tanah air, rakyat dan almamaternya. Mereka adalah sekelompok mahasiswa yang tidak percaya bahwa patriotisme dapat ditanamkan hanya melalui slogan-slogan dan jendela-jendela mobil. Mereka percaya bahwa dengan mengenal rakyat dan tanah air Indonesia secara menyeluruh barulah seseorang dapat menjadi patriot-patriot yang baik.” Para mahasiswa itu diawali dengan berdirinya Mapala Universitas Indonesia, mencoba menghargai dan menghormati alam dengan menapaki alam mulai dari lautan hingga ke puncak-puncak gunung. Mencoba mencari makna akan hidup yang sebenarnya dan mencoba membuat sejarah bahwa manusia dan alam sekitar mempunyai kaitan yang erat. Sejak saat itulah Pecinta Alam merasuk tak hanya di kampus melainkan ke sekolah-sekolah, ke bilik-bilik rumah ibadah, lorong-lorong bahkan ke dalam jiwa-jiwa bebas yang merindukan pelukan sang alam.
Salam Rimba Lestari
Sumber:
www.scribd.com
www.great-outdoor-goblog.blogspot.com
www.groups.yahoo.com
materi-materi dalam pecinta alam
MATERI- MATERI PECINTA ALAM
THAB ( Tekhnik Hidup di Alam Bebas )
A. Packing
B. Bivoack
C. Pengenalan medan
D. Survival
PENGETAHUAN FLORA DAN FAUNA
A. FLORA
B. FAUNA
PPGD (Pertolongan Pertama Gawat Darurat)
THAB ( Tekhnik Hidup di Alam Bebas )
A. Packing
B. Bivoack
C. Pengenalan medan
D. Survival
PENGETAHUAN FLORA DAN FAUNA
A. FLORA
B. FAUNA
PPGD (Pertolongan Pertama Gawat Darurat)
Minggu, 20 November 2011
kode etik pecinta alam
Kode Etik Pecinta Alam Se-Indonesia
Pecinta alam Indonesia sadar bahwa alam beserta isinya adalah ciptaan Tuhan Yang Maha Esa
Pecinta alam Indonesia sebagai bagian dari masyarakat Indonesia sadar akan tanggung jawab kami kepada Tuhan, bangsa, dan tanah air
Pecinta alam Indonesia sadar bahwa pecinta alam adalah sebagai mahkluk yang mencintai alam sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa
Sesuai dengan hakekat di atas kami dengan kesadaran menyatakan:
- mengabdi kepada Tuhan Yang Maha Esa
- memelihara alam beserta isinya serta menggunakan sumber alam sesuai dengan kebutuhannya
- mengabdi kepada bangsa dan tanah air
- menghormati tata kehidupan yang berlaku pada masyarakat sekitar serta menghargai manusia dan kerabatnya
- berusaha mempererat tali persaudaraan antara pecinta alam sesuai dengan azas pecinta alam
- berusaha saling membantu serta menghargai dalam pelaksanakan pengabdian terhadap Tuhan, bangsa, dan tanah air
- selesai
Langganan:
Postingan (Atom)